Ayperos, adalah salah satu band punk generasi baru Bandung, “Nisphra” adalah debut mereka pasca kemunculan pertama mereka dalam kompilasi “Memobilisasi Kemuakan”, memulai kampanye kehitaman anti-otoritarian dari Cicaheum dengan menunggangi blackened crust ala Martyrdöd, Iskra, Dissection. “Nishpra” kami rilis dalam format kaset dalam jumlah terbatas mulai hari ini. Tracklisting Side A 01. Intro 02. Throne of
Mini album ini dirilis pertama kali pada tahun 2005 dalam format CD-R dan dikemas ulang dalam semi-antologi mereka “The Nekrophone Dayz; Remnants and Traces from the Years Worth Living” oleh Subciety Records pada tahun 2006. Berisi 7 lagu dalam durasi 38 menit dalam format vinyl hitam (12″, 140gr, 33 RPM). Dengan artwork baru berupa kolase
Waktunya untuk post update kembali kabar rilisan-rilisan kami dan beberapa agenda yang sedang kami kerjakan dalam beberapa waktu dekat ini 1. Akhirnya album split dua band HC lintas benua pertama kami telah rampung. West Side Hoodz (Bandung) berbagi cakram dengan ikon HC asal Austria Only Attitude Counts (Vienna). Materi mereka mengingatkan hardcore 90an awal tepatnya
Eyes of War merupakan salah satu band hardcore baru yang beranggotakan beberapa scenester Bandung lama yang pernah tergabung di sejumlah band HC Bandung; Balcony, Savor of Filth, Standfree, One Voice diantaranya. Memainkan hardcore NY era 80an seperti Cause for Alarm, Warzone, Agnostic Front awal dengan nyawa dan sound new school plus kesembarangan ala Murphy’s Law.
Setelah melalui proses produksi panjang dan serangkaian penundaan tanggal rilis, EP kedua Homicide “Barisan Nisan”, akan kami rilis ulang bulan depan bekerja sama dengan Grieve Records. Mini album ini dirilis pertama kali pada tahun 2005 dalam format CD-R dan dikemas ulang dalam semi-antologi mereka “The Nekrophone Dayz; Remnants and Traces from the Years Worth Living”
Jagal Sangkakala merupakan salah satu generasi baru MC Bandung, yang masih menaruh perhatian penuh pada artform lirikal di tengah semakin memudarnya penghargaan terhadap kedalaman penulisan lirik, permainan kata dan provokasi yang merupakan esensi nyawa musik rap sejak Rakim merevolusinya tiga dekade lalu. Mengawali debut di album kompilasi yang kami rilis menjelang Pemilu lalu “Memobilisasi Kemuakan”,
Album split dua band HC lintas benua. West Side Hoodz (Bandung) berbagi cakram dengan ikon HC asal Austria Only Attitude Counts (Vienna), dengan materi terkini mereka yang mengingatkan kita pada hardcore 90an awal tepatnya ketika album-album Victory Records dan European Hardcore membanjiri Bandung dalam beragam bootleg yang dijual di lapakan GOR Saparua. Hardcore dengan kesederhanaan
Merupakan album kedua Homicide, dirilis pertama kali pada tahun 2005 dalam format CD-R dan dikemas ulang dalam semi-antologi mereka “The Nekrophone Dayz; Remnants and Traces from the Years Worth Living” oleh Subciety Records pada tahun 2006. Berisi 7 lagu dalam durasi 38 menit dalam format vinyl hitam (12″, 140gr, 33 RPM). Dengan artwork baru berupa
Eyes of War merupakan salah satu band hardcore baru yang beranggotakan beberapa scenester Bandung lama yang pernah tergabung di sejumlah band HC Bandung; Balcony, Savor of Filth, Standfree, One Voice diantaranya. Memainkan hardcore NY era 80an seperti Cause for Alarm, Warzone, Agnostic Front awal dengan nyawa dan sound new school plus kesembarangan ala Murphy’s Law.
Dirilis pertama kali tahun 2002, versi kaset ini merupakan mastering ulang yang pernah di-reissue dalam format vinyl tahun 2013, dengan tambahan bonus tracks beberapa lagu mereka yang dibuat di era yang sama; “The Requiem” dan “State of Hate”. Pula berisi beberapa remix dan versi instrumental dari EP ini, yang tak pernah dirilis sebelumnya, termasuk versi